Menikah itu tidak spesial. Karena hampir semua orang bisa melakukannya. Spesial itu, jika orang melakukan hal yang tak biasa dilakukan orang kebanyakan. Coba ingat-ingat lagi, pencapaian apa saja yang diraih, yang tak diraih orang lain.
Ga perlu grantes karena belum ketemu jodoh. Toh, Allah's timing is perfect. Allah is always ontime. Ga lebih cepat ga lebih lambat.
Klo ada orang yang julid, coba lihat pernikahannya, tanpa keluhankah? Bahagiakah? Karena orang yg bahagia dg pernikahannya rata2 ga julid hehehehe
Habis deep talk sama ibu. Pengen mengingatkan ibu, bahwa cita2nya dulu apa? Pengen anaknya 'lebih' dari dia. Bisa sekolah tinggi. Tercapai ✅
Anaknya 'berwawasan luas'. Tercapai ✅
Berpenghasilan. Tercapai ✅
Eh malah dikasih bonus 3 besar NEM tertinggi waktu SD, dapat peringkat 9 paralel waktu SMP, jadi Duta Bahasa, piknik ke Malaysia sama Thailand, dan berusaha menemukan diri sendiri secara utuh ✨
Hanya karena anaknya belum menikah, bukan berarti ibu jd ibu gagal dan bernasib buruk. Ada banyak hal bisa disyukuri dan dibanggakan ketimbang grantes mikirin hal yang sejatinya 'ghaib'. Jodoh itu levelnya sama kaya kematian. Ga ada yang tahu. Kecuali Sang Penentu. Klo udah berusaha tp blm nemu juga emg mau apa? Koprol di persimpangan jalan?
Komentar
Posting Komentar