Yang di Solo dan sekitarnya, hari ini merasakan hujan abu berjamaah ya. Biar pun ga selebat pas Kelud meletus beberapa tahun yang lalu, tapi mayan bikin kelilipan mata. Alhamdulillahnya, agak sorean turun hujan. Hujan air. Menyapu sisa abu yang nempel di matamu # eh di jalan sama genteng sama pohon sama lain-lainnya. Dan ... Hu um. Masker langka. Padahal dalam situasi berabu kaya tadi, pastilah banyak orang butuh kan ya. Ditimbun. Karena panik kasus Corona. Klo dibeli, trus beneran dipakai. Klo dibeli, trus dibagi-bagi. Ga masalah. Tapi, klo dibeli, ditimbun, dijual lagi. Dengan harga tinggi ... Where is your utek? Uangnya mau dipake buat beli Lamborghini apa gimana sih? ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ *** ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ Untungnya, masih ada orang baik, Gaiiissss. Jadi, pas aku pulang kerja tadi, di perempatan Ngarsopuro, ada yang bagi-bagi masker. Pengendara yang ga pake masker, dikasih. Dibagi. Trus pada langsung dipake dong. No pict yes. Bekoz aku numpak motor. Ga iso motret sana motret sini
Writing is my healing