Langsung ke konten utama

Covid-19 Membuat Kita menjadi Pejuang

 

Varian delta, mutasi terbaru covid-19 mulai 'menyerang' Indonesia.


Jangan lengah, ya.

Tetap patuhi protokol kesehatan.


Percaya sama saya, melindung diri sendiri = melindungi keluarga.



...

Untuk teman-teman yang sedang isolasi mandiri di rumah atau di RS, semangat, ya!

Untuk teman-teman yang keluarganya positif, tetap semangat juga, ya!


Insyaallah ...

Insyaallah ...

Insyaallah ...

Allah menyegerakan takdir baik untuk kalian.

Allah always be with you, Guys ❤️


...

Jangan lupa pake masker kalau keluar rumah.

Tetap patuhi protokol kesehatan.

Jaga diri baik-baik.

Jaga keluarga baik-baik.


Karena ditinggal orang terkasih karena covid itu berat. Akan mencipta rindu yang tak bisa kesampaian. Hanya air mata yang mengalir karena teringat segala kenangan.


Percaya sama saya.


Nyeseknya.

Nyeselnya.

Sedihnya.


Bikin capek hati dibuatnya.

Capek sedih. Capek kecewa. 

Karena untuk bisa menerima takdir dengan legowo itu butuh waktu yang lama. Butuh hati yang luas. Butuh hati yang lapang.


Dan, sebagai orang yang tidak termasuk golongan orang baik, sampai sekarang saya masih susah berdamai dengan takdir. Masih ada banyak pertanyaan untuk Tuhan.


Untuk saat ini, menyisihkan uang untuk beli multivitamin itu worth it. Atau paling nggak jaga kualitas makanan, banyakin minum air putih. Minimalisasi stres. 


Jaga diri baik-baik, ya!


❤️






Komentar

Postingan populer dari blog ini

AWE SAMBAT #4

  Tuhan, pengen nabung nih. Banyak yang pengen saya lakukan. Butuh banyak uang. Boleh minta kerjaan? Tuhan pun ngasih kerjaan. . . Orang sukses: Alhamdulillah, ada kerjaan. Kerja kerja kerja! Selesai. Me: Alhamdulillah, ada kerjaan. Tapi, nanti aja deh. Lagi mager. Besoknya. DL masih lama. Ntar aja. Besoknya lagi. Ntar aja pas mepet DL. Pas udah DL. Ya ampun, gimana nih? Ak kudu mulai dari mana? *** Kaya gitu kok suka ngeluh hidup "cuma gitu-gitu aja". Flat. Monoton. Ya emang kamunya (kamu, We) ga ada aksi. Ga mau berubah. Udah gitu masih bisa senyam-senyum pula. Gila!

TERNYATA, SAYA ADALAH MANUSIA BUSUK BAGI BEBERAPA ORANG

Pernah ga sih merasa bahwa di dalam hidupmu yang kamu pandang baik-baik saja itu, ternyata kamu busuk bagi beberapa orang? Tanpa sengaja sikap, tutur, atau tulisanmu menyinggung yang lain. Itu yang sedang saya renungi sekarang. Jangan-jangan ... sering orang tersinggung dengan apa yang saya lakukan, apa yang saya tampilkan, apa yang saya tuliskan? Berkaca pada hubungan sosial saya dengan lingkungan. Ada teman yang bersikap B aja selayaknya teman. Ada yang memperlakukan saya bak senior. Dan ... ada yang dingin sama saya. Dan saya ingin membicarakan yang bersikap dingin sama saya ini. Saat pertama menyadari sikapnya, saya begitu benci. Saya pikir, "Kenapa ni anak kok beda banget klo sama saya? Sama yang lain bersikap B aja. Tapi klo sama saya kok serasa ada tembok tinggi? Kaku." Saya menyalahkan dia. Saya menyalahkan sikapnya. Sampai akhirnya, sampailah di pemikiran: Eh, kayaknya yang salah saya deh. Jangan-jangan, selama ini saya memperlakukan

BACKPAKER KE NEGERI JIRAN: MALAYSIA

Hai, hai, halo. Mau cerita tipis-tipis nih tentang "petualangan" saya ke Negeri Jiran dua tahun lalu. Iya, tahun lalu. Tapi, baru sempet nulisnya sekarang. Hahahaha. Kelihatan banget malesnya. Alhamdulillah, salah satu mimpi masa kecil #haish tercapai juga. Dari kecil saya tuh ngefans banget sama Riani Djangkaru. Si cewek tomboy, suka dolan, setrong, dan UWOW bangetlah di mata saya. Dulu doi jadi "pemeran utama" program JEJAK PETUALANG. Weslah, ya, intermezonya. Setelah paspor dan tiket ada di tangan, berangkatlah saya dan 5 temen saya ke Negeri Jiran. Kami berenam cewek semua. Tiga berangkat dari Solo, satu dari Surabaya, dan dua dari Jakarta. Kami berkumpul dan berangkat dari Bandara Soetta. Berangkat tengah malam, jadilah kami ngompreng dulu di Soetta. Maklum, janjian ketemuan jam 8 malam. Pesawat berangkat 00.30. Kan mayan kan ngomprengnya. Ngobrol ngalor-ngidul. Hingga datanglah waktu kudu antre panjang buat pemeriksaan tiket sama paspor. Alhamdulillah, s